Banyak orang ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari internet dengan membagikan link. Namun, jika cara yang digunakan salah, link bisa terlihat seperti spam. Akibatnya, orang justru malas mengklik, bahkan bisa melaporkan link tersebut.
Agar hal ini tidak terjadi, mari pelajari cara membagikan link dengan tepat dan tetap terlihat profesional.
Link yang terlalu panjang terlihat mencurigakan. Dengan URL shortener seperti LinkSaku.com, Anda bisa membuat link lebih ringkas, bersih, dan mudah diingat.
Contoh:
❌ https://example.com/view?id=xyz123&ref=abc9...
✅ https://linksaku.com/abcd
Link yang rapi membuat orang lebih percaya untuk mengklik.
Jangan pernah hanya membagikan link tanpa kata-kata pendukung. Sertakan deskripsi singkat agar orang tahu isi link tersebut.
Contoh: “Baru nemu artikel keren tentang cara menghasilkan uang online, bisa dibaca di sini: [link]”
Bagikan link sesuai platform. Misalnya:
Grup Facebook: pastikan relevan dengan topik diskusi.
WhatsApp: bagikan hanya ke orang yang berpotensi tertarik.
Blog atau forum: gunakan link sebagai referensi, bukan spam berulang-ulang.
Terlalu sering membagikan link justru membuat orang terganggu. Gunakan strategi:
Maksimal 1–2 kali sehari di satu platform.
Selipkan link di antara postingan bermanfaat, bukan setiap saat.
Tambahkan gambar, infografik, atau kata pembuka menarik sebelum menyertakan link. Dengan begitu, link terlihat lebih profesional dan mengundang klik.
Ingat, orang akan mengklik link jika merasa mendapatkan manfaat. Jadi pastikan link yang Anda bagikan relevan, berguna, atau menghibur. Semakin bermanfaat isi link, semakin tinggi peluang orang untuk mengklik.
Membagikan link bukan hanya soal jumlah, tapi kualitas. Dengan menggunakan URL pendek dari LinkSaku.com, menambahkan konteks, dan membagikan secara tepat, link Anda tidak akan terlihat spam. Sebaliknya, link akan tampak lebih profesional sekaligus bisa menghasilkan uang.